Mengelola keuangan bisnis bukan lagi hanya mencatat pemasukan dan pengeluaran di buku atau spreadsheet manual. Kini, sudah banyak yang mulai beralih menggunakan software akuntansi agar pencatatan lebih rapi, cepat, dan minim kesalahan.
Namun, tidak juga sedikit pelaku bisnis, terutama UMKM, yang masih ragu beralih ke software karena khawatir biayanya mahal. Padahal, sudah banyak software akuntansi gratis yang fiturnya cukup lengkap dan bisa membantu mempermudah pengelolaan keuangan bisnis sehari-hari.
Nah, jika kamu sedang cari solusi akuntansi yang praktis tanpa bikin kantong jebol, artikel ini pas banget untukmu. Yuk, simak rekomendasi 8 software akuntansi gratis terbaik di Indonesia yang wajib kamu coba!
1. Paper.id
Paper.id adalah software akuntansi gratis terbaik yang wajib kamu coba. Kamu bisa mencatat keuangan bisnis jadi jauh lebih simpel karena sudah terkoneksi dengan invoice digital dan sistem pembayaran, sehingga alur keuanganmu bisa dipantau lebih praktis dan real-time.
Semua transaksi, mulai dari pemasukan, pengeluaran, stok barang, hingga retur, tercatat otomatis. Jadi, kamu bisa langsung memahami kondisi keuangan bisnis tanpa repot input manual.
Berikut beberapa keunggulan Paper.id yang bisa langsung kamu rasakan:
- Gratis dan praktis: Pencatatan otomatis tanpa biaya, langsung terhubung dengan transaksi penjualan dan pembelian.
- Keamanan setara bank: Perlindungan data bisnismu terjamin dengan sertifikasi ISO 27001.
- Akses fleksibel: Semua data tersimpan di cloud, bisa diakses kapan pun dan di mana pun.
- Terintegrasi dengan invoice digital: Membuat, menambahkan e-meterai, serta mengirim invoice digital bisa dilakukan langsung via WhatsApp, email, atau SMS.
- Tersedia 30+ metode pembayaran: Mendukung pembayaran lewat transfer bank, kartu kredit, e-wallet, marketplace, hingga cicilan.
Nah, kalau kamu sedang cari software akuntansi gratis yang lengkap, aman, dan mudah digunakan, Paper.id bisa jadi pilihan terbaik. Yuk, coba dan rasakan kemudahannya sekarang pakai software akuntansi Paper.id gratis!
Baca Juga: 5 Rekomendasi Software Invoice Terbaik di Indonesia untuk Bisnis Segala Skala
2. Bee Accounting
Bee Accounting menjadi alternatif software akuntansi yang membantu kamu dalam mengatur keuangan dengan mudah.
Menariknya, Bee Accounting juga dilengkapi fitur tambahan seperti software kasir dan layanan berbasis cloud yang mendukung operasional bisnis secara lebih luas.
Meskipun fiturnya cukup lengkap, ada beberapa hal yang perlu dipertimbangkan, termasuk harganya yang tergolong lebih mahal dibanding software sekelasnya, ditambah adanya biaya tambahan untuk maintenance sistem.
3. Easy Accounting
Easy Accounting adalah software akuntansi yang tidak hanya mempermudah pencatatan keuangan, tetapi juga mendukung operasional bisnis secara menyeluruh. Software ini terus dikembangkan agar selalu relevan dengan perkembangan dunia usaha yang semakin dinamis.
Beberapa fitur andalannya termasuk kemampuan mengimpor transaksi langsung dari Excel, Easy Branch untuk mengelola banyak cabang, hingga laporan keuangan yang tersimpan dalam satu database. Fitur-fitur ini membuat Easy Accounting sangat cocok digunakan untuk bisnis dengan volume transaksi yang tinggi.
Namun, sebelum memilih Easy Accounting, kamu perlu memperhatikan biayanya. Paket Easy Cloud dibanderol mulai Rp500.000 per bulan, yang bisa terasa cukup tinggi bagi usaha kecil. Selain itu, software ini umumnya lebih banyak digunakan oleh bisnis yang masih baru dalam dunia digital.
4. Zahir Accounting
Zahir Accounting adalah salah satu software akuntansi populer yang banyak digunakan oleh berbagai skala bisnis, mulai dari UMKM hingga perusahaan besar. Dengan fitur lengkap, Zahir membantu pencatatan dan pelaporan keuangan menjadi lebih praktis dan rapi.
Fitur unggulannya antara lain pembuatan laporan keuangan, pelacakan utang-piutang, hingga pencatatan transaksi bisnis secara detail. Ada juga fitur tambahan seperti penggajian karyawan dan manajemen aset, yang mendukung kelancaran operasional dan pengelolaan keuangan lebih efisien.
Namun, harga langganan Zahir relatif lebih tinggi dibanding beberapa software lain, sehingga bisa menjadi tantangan bagi usaha yang memiliki anggaran terbatas.
Baca Juga: Expense Tracker: Pengertian, Manfaat, dan Rekomendasi Aplikasi Terbaik
5. Harmony Accounting
Harmony Accounting adalah software akuntansi berbasis teknologi finansial yang dirancang khusus untuk mempermudah pencatatan, pengelolaan, hingga penyajian laporan keuangan. Dengan dukungan sistem cloud, pengguna bisa mengakses data keuangan kapan saja dengan lebih fleksibel.
Keunggulan Harmony terletak pada durasi free trial-nya selama 30 hari, sehingga kamu bisa mencoba semua fitur sebelum berlangganan. Selain itu, tidak ada batasan jumlah pengguna dalam satu akun, sehingga cocok untuk tim yang ingin berkolaborasi.
Namun, kekurangan yang patut diperhatikan adalah Harmony belum menyediakan aplikasi mobile, sehingga bisa menjadi kendala bagi pengguna yang ingin mengakses laporan keuangan secara langsung melalui smartphone.
6. Buku Warung
Buku Warung adalah software pencatatan keuangan yang dirancang khusus untuk membantu UMKM mencatat transaksi lebih praktis dan rapi. Dengan digitalisasi, pengguna tidak perlu lagi repot menulis manual di buku kas.
Kamu cukup memasukkan transaksi ke aplikasi, dan seluruh data akan tersimpan otomatis. Buku Warung juga dilengkapi fitur unggulan seperti pembukuan, pembayaran digital, dan Tokoko, yaitu fitur toko online gratis yang bisa digunakan untuk mendukung penjualan.
Meski begitu, ada beberapa kekurangan yang harus dipertimbangkan, termasuk keamanan data masih menjadi perhatian, karena belum ada perlindungan optimal.
7. BukuKas
BukuKas adalah software akuntansi berbasis mobile yang sudah digunakan lebih dari 5 juta pelaku usaha untuk mempermudah pengelolaan keuangan.
Salah satu fitur uniknya adalah kartu nama digital yang membantu mempermudah networking dan meningkatkan kesan profesional. Dengan BukuKas juga, kamu bisa membuat laporan keuangan terpisah sesuai kebutuhan.
Namun, terdapat beberapa catatan penting. Proses pencairan dana ke rekening pengguna memerlukan waktu lebih lama dibanding layanan serupa, dan perlindungan data pribadi masih belum maksimal sehingga patut diwaspadai.
8. Omegasoft
Terakhir, ada Omegasoft yang bisa menjadi pilihan menarik untuk kamu yang mencari software akuntansi dengan sistem terintegrasi. Selain fitur akuntansi, Omegasoft juga menawarkan layanan tambahan seperti Omega POS, Omega Loyalty App (CRM), serta dukungan untuk e-commerce dan IoT.
Walaupun fiturnya lengkap, beberapa fitur hanya bisa diaktifkan berdasarkan permintaan khusus, sehingga pengguna perlu menyesuaikan lebih dulu dengan kebutuhan usahanya.
Selain itu, fitur multi-cabang hanya dapat digunakan jika ada koneksi internet yang stabil, yang bisa menjadi kendala saat jaringan sedang tidak mendukung.
Baca Juga: 5 Rekomendasi Corporate Card Terbaik untuk Perusahaan, yuk, Intip Daftarnya!
Itulah 8 rekomendasi software akuntansi gratis terbaik di Indonesia yang bisa membantu berbagai jenis bisnis dalam mengelola keuangan secara lebih praktis dan efisien.
Penggunaan software akuntansi yang tepat bisa menjadi strategi penting untuk memastikan pencatatan keuangan tetap rapi, teratur, dan transparan.
Pada akhirnya, pilihan software terbaik tentu harus disesuaikan dengan kebutuhan dan skala bisnis masing-masing. Sebelum memutuskan, pastikan kamu mempertimbangkan fitur yang ditawarkan, kemudahan penggunaan, hingga aksesibilitasnya.
Dengan begitu, kamu bisa mendapatkan solusi gratis yang tidak hanya mendukung pencatatan keuangan, tapi juga mempermudah proses pembayaran dan pengelolaan bisnis secara keseluruhan dalam satu platform terintegrasi.
*Artikel ini hasil kerja sama antara Paper.id dan AsiaCommerce