Our customer support team is here to answer your questions. Ask us anything!

Definisi Marginal Revenue dan Cara Menghitungnya

by | Nov 17, 2023 | Tips & Strategi Bisnis

Dalam dunia ekonomi, konsep pendapatan memegang peranan penting dalam analisis bisnis dan pengambilan keputusan. Salah satu konsep yang sangat relevan adalah marginal revenue, yang merupakan faktor kunci dalam menentukan keberhasilan suatu perusahaan. 

Dalam artikel ini, kita akan menjelajahi dan membahas secara mendalam tentang marginal revenue, mencakup definisi serta cara menghitungnya. Pemahaman yang baik tentang konsep ini akan memberikan wawasan yang berharga bagi pengusaha, ekonom, dan siapa pun yang terlibat dalam dunia bisnis. 

Mari kita selami marginal revenue untuk memahami bagaimana konsep ini dapat memberikan pandangan yang berharga terkait pendapatan suatu perusahaan.

Definisi Marginal Revenue

Mengutip dari corporatefinanceinstitute.com, marginal revenue atau yang dikenal sebagai pendapatan marginal, mengacu pada perubahan pendapatan total yang dihasilkan dari penambahan satu unit produk atau penjualan tambahan. Secara sederhana, pendapatan marginal adalah pendapatan tambahan yang diperoleh oleh perusahaan ketika mereka berhasil menjual satu unit ekstra dari produknya.

Konsep ini memiliki keunggulan dalam memberikan wawasan kepada perusahaan tentang seberapa besar pendapatan yang dapat dihasilkan dari setiap unit tambahan yang terjual. Saat sebuah perusahaan berupaya untuk memaksimalkan keuntungan, perlu memperhatikan pendapatan marginal serta biaya tambahan yang terkait dengannya.

Salah satu pendekatan yang umum digunakan adalah membandingkan marginal revenue dengan biaya margin. Idealnya, untuk mencapai profit maksimal, perusahaan harus meningkatkan produksi dan penjualan hingga titik di mana pendapatan marginal setara dengan biaya margin. 

Dalam konteks ini, perlu dilakukan analisis cost-benefit untuk menentukan apakah produksi harus dihentikan ketika pendapatan marginal turun di bawah biaya margin.

| Baca juga: Apa itu Capital Gain: Arti, Jenis, & Cara Menghitungnya

Fungsi Marginal Revenue

Pendapatan marginal memegang peran krusial dalam analisis ekonomi karena memungkinkan perusahaan untuk menentukan level optimal produksi dan harga produk. Berikut ini fungsi pendapatan marginal.

1. Menentukan Tingkat Produksi Optimal

Marginal revenue memiliki peran penting dalam membantu perusahaan menentukan tingkat produksi yang optimal. Tingkat produksi yang optimal tercapai ketika pendapatan marginal sama dengan biaya marginal. Dengan mengetahui pendapatan marginal, kamu dapat memahami tingkat produksi yang akan menghasilkan keuntungan maksimal.

2. Menentukan Harga Optimal

Fungsi marginal revenue juga terkait dengan menentukan harga optimal untuk produk. Jika pendapatan marginal lebih besar dari biaya marginal, perusahaan dapat mempertimbangkan untuk menaikkan harga produk mereka. Sebaliknya, jika pendapatan marginal lebih kecil dari biaya marginal, penurunan harga mungkin perlu dipertimbangkan untuk mempertahankan daya saing.

3. Menganalisis Persaingan Pasar

Dengan menganalisis marginal revenue, perusahaan dapat memahami dinamika persaingan di pasar. Pendapatan marginal positif menunjukkan pasar yang mungkin tidak terlalu kompetitif, sementara pendapatan marginal negatif menandakan persaingan yang lebih ketat, memerlukan penyesuaian harga untuk tetap bersaing.

4. Mengukur Efisiensi

Pendapatan marginal juga dapat digunakan sebagai alat untuk mengukur efisiensi perusahaan dalam memaksimalkan pendapatan. Semakin besar marginal revenue, semakin efisien perusahaan dalam menghasilkan pendapatan tambahan dari setiap unit produk yang dijual.

5. Membantu dalam Pengambilan Keputusan Jangka Panjang

Selain itu,pendapatan marginal juga dapat berperan dalam pengambilan keputusan jangka panjang, seperti menentukan investasi dan ekspansi. Dengan mengetahui pendapatan marginal saat ini, perusahaan dapat memprediksi pendapatan masa depan dan membuat keputusan yang tepat terkait investasi dan ekspansi.

6. Menganalisis Biaya Produksi

Dalam konteks analisis biaya produksi, perusahaan dapat menggunakan marginal revenue untuk menilai apakah pendapatan per unit produk mencakup biaya margin. Ini membantu dalam pengambilan keputusan apakah produksi harus dihentikan atau diteruskan.

7. Menganalisis Permintaan Konsumen

Pendapatan marginal juga berperan dalam menganalisis permintaan konsumen. Dengan mengetahui pendapatan marginal, perusahaan dapat menilai permintaan konsumen dan merencanakan produksi dan harga produk dengan lebih efektif.

8. Menetapkan Harga

Identifikasi pendapatan marginal dari satu produk membantu pemilik bisnis menetapkan harga yang kompetitif, memastikan bahwa harga dapat mendorong lebih banyak konsumen untuk membeli produk atau jasa yang ditawarkan.

Definisi Marginal Revenue dan Cara Menghitungnya
(Freepik-/yanalya)

Faktor yang Memengaruhi Marginal Revenue

Berbagai faktor memiliki dampak signifikan terhadap marginal revenue suatu perusahaan. Dalam konteks analisis ekonomi, pemahaman tentang faktor-faktor ini membantu perusahaan menetapkan strategi harga dan produksi yang optimal. Berikut adalah faktor-faktor yang memengaruhi pendapatan marginal:

1. Pengaruh Harga

Harga produk memiliki peran krusial dalam menentukan marginal revenue. Penurunan harga dapat meningkatkan penjualan, tetapi pada saat yang sama, dapat mengurangi marginal revenue karena harga yang lebih rendah pada penjualan tambahan.

2. Jumlah Unit yang Dijual

Hubungan antara jumlah unit yang dijual dan pendapatan marginal bersifat invers. Semakin banyak unit yang dijual, semakin kecil pendapatan marginalnya. Sebaliknya, penjualan yang lebih sedikit dapat menghasilkan pendapatan marginal yang lebih besar.

3. Elastisitas Permintaan

Tingkat elastisitas permintaan sangat mempengaruhi pendapatan marginal. Jika permintaan sangat elastis, peningkatan harga dapat menyebabkan penurunan penjualan dan pendapatan marginal. Sebaliknya, permintaan yang tidak elastis akan menghasilkan dampak kecil pada penjualan dan pendapatan marginal.

4. Biaya Produksi

Biaya produksi per unit produk juga memainkan peran penting. Jika biaya produksi menurun, pendapatan marginal meningkat. Sebaliknya, peningkatan biaya produksi dapat menyebabkan penurunan pendapatan marginal.

5. Tingkat Persaingan

Persaingan di pasar memiliki dampak langsung terhadap marginal revenue. Dalam pasar yang sangat kompetitif, perusahaan mungkin kesulitan menaikkan harga tanpa kehilangan pangsa pasar, yang dapat mengakibatkan penurunan pendapatan marginal.

| Baca juga: Apa itu Perang Harga? Berikut Strategi Lengkap Menghadapinya!

6. Tingkat Penetapan Harga

Keberhasilan dalam menetapkan harga yang tepat juga memengaruhi pendapatan marginal. Harga yang terlalu tinggi dapat mengurangi penjualan, sedangkan harga terlalu rendah dapat meningkatkan penjualan tetapi mengurangi pendapatan marginal.

| Baca juga: Cara Menentukan Harga Jual Biar Cuan Maksimal

7. Tingkat Keuntungan yang Diinginkan

Ambisi perusahaan terkait tingkat keuntungan juga turut memainkan peran dalam penetapan harga dan dampaknya pada pendapatan marginal. Perusahaan yang mengincar keuntungan maksimal mungkin menetapkan harga lebih tinggi, yang dapat mempengaruhi penjualan dan pendapatan marginal.

Dengan mempertimbangkan semua faktor ini, perusahaan dapat membuat keputusan yang bijaksana dalam menetapkan harga produk mereka, mengoptimalkan strategi penetapan harga, dan pada akhirnya memaksimalkan marginal revenue mereka.

Rumus Marginal Revenue

Rumus untuk menghitung marginal revenue dapat dirumuskan sebagai berikut:

Dalam rumus ini:

MR = marginal revenue,

ΔTR = perubahan total pendapatan yang dihasilkan oleh perusahaan ketika penjualan meningkat satu unit
ΔQ = penambahan satu unit penjualan.

Penting untuk dipahami bahwa rumus ini memberikan cara untuk mengukur seberapa banyak pendapatan tambahan yang akan dihasilkan oleh perusahaan ketika mereka berhasil menjual satu unit tambahan dari produk mereka.

Definisi Marginal Revenue dan Cara Menghitungnya
(Unsplash/Austin Distel)

Cara Menghitung Marginal Revenue 

Berikut adalah langkah-langkah terperinci untuk menghitung pendapatan marginal:

Langkah 1: Hitung Pendapatan Total

Hitung pendapatan total dari penjualan produk dengan mengalikan harga dengan jumlah unit yang terjual. Misalnya, jika perusahaan menjual 1000 unit produk dengan harga Rp. 10.000 per unit, maka pendapatan totalnya adalah:

Pendapatan total = Harga per unit x Jumlah unit terjual

Pendapatan total = Rp10.000 x 1000

Pendapatan total = Rp10.000.000

Langkah 2: Tingkatkan Jumlah Penjualan Unit

Tingkatkan jumlah penjualan sebesar x unit dan hitung kembali pendapatan total yang dihasilkan setelah peningkatan penjualan.

Pendapatan total baru = Harga per unit x Jumlah unit terjual setelah penjualan meningkat

Pendapatan total baru = Rp10.000 x 1.250

Pendapatan total baru = Rp12.500.000

Langkah 3: Hitung Perubahan Pendapatan Total

Kurangi pendapatan total awal dari pendapatan total yang baru untuk mendapatkan perubahan pendapatan total.

Perubahan pendapatan total = Pendapatan total baru – Pendapatan total awal

Perubahan pendapatan total = Rp12.500.000 – Rp10.000.000

Perubahan pendapatan total = Rp2.500.000

Langkah 4: Hitung Pendapatan Marginal

Bagi perubahan pendapatan total dengan penambahan jumlah penjualan satu unit untuk mendapatkan nilai pendapatan marginal.

Pendapatan marginal = Perubahan pendapatan total / Penambahan jumlah penjualan satu unit

Pendapatan marginal = Rp2.500.000 / 250

Pendapatan marginal = Rp10.000

Jadi, ketika perusahaan menjual satu unit produk tambahan, mereka akan menghasilkan pendapatan tambahan sebesar Rp10.000.

Biar Bisnismu Cepat Untung, Langsung Saja Gunakan Layanan Distribusi dari AsiaCommerce!

Kamu tidak perlu pusing lagi memikirkan cara agar bisnis kamu cuan maksimal. AsiaCommerce siap membantumu untuk meningkatkan pendapatan bisnismu. Dengan layanan distribusi AsiaCommerce, bisnismu akan diedarkan melalui berbagai marketplace, serta dipertemukan dengan berbagai reseller dan dropshipper yang dapat membantu memperluas jangkauan pasar.

AsiaCommerce tidak hanya berhenti di situ, kami juga akan membantu dalam optimalisasi digital marketing bisnismu. Dengan strategi pemasaran digital yang efektif, bisnismu akan lebih mudah ditemukan oleh calon pelanggan. 

Selain itu, AsiaCommerce siap untuk membantumu dalam manajemen stok, store operating, serta order processing, memastikan bisnismu berjalan lancar tanpa hambatan.

Jangan lewatkan peluang untuk membuat bisnismu tumbuh dan berkembang dengan optimal. Langsung saja gunakan layanan distribusi dari AsiaCommerce dengan klik tautan berikut atau banner di bawah ini, ya!

Subscribe
Notify of
guest

0 Comments
Oldest
Newest Most Voted
Inline Feedbacks
View all comments