Jika kamu sedang menantikan paket impianmu dari China atau sedang ingin memesan produk dari negeri tirai bambu tersebut, pasti ada pertanyaan yang terus berputar di pikiran: “Berapa lama pengiriman dari China ke Indonesia?”, “Berapa hari estimasi pengiriman dari China ke Indonesia?” dan sebagainya. Tenang saja, kami akan membahas estimasi waktu pengiriman dari China ke Indonesia dan beberapa hal yang berhubungan lainnya di artikel ini agar kamu memiliki pemahaman yang lebih baik tentang proses pengiriman internasional dan dapat mengatur ekspektasi dengan lebih baik.
Dalam proses pengiriman, terdapat berbagai faktor yang dapat memengaruhi estimasi waktu yang diperlukan. Seperti jarak yang harus ditempuh, metode pengiriman yang dipilih, serta faktor-faktor semacam waktu pengolahan dan pabean. Semua hal tersebut memiliki peran dalam menentukan berapa lama paketmu akan sampai di rumahmu.
Pahami Prosedur Pengiriman Barang ke Indonesia
Ketika ingin mengimpor barang dari China, kita harus dan perlu memahami dengan saksama prosedur pengiriman barang ke Indonesia ketika melakukan impor dari China sebelum mencari tahu estimasi pengiriman dari China ke Indonesia. Memahami dan mengikuti prosedur yang tepat sangat penting untuk mencegah terjadinya kesalahan yang dapat berdampak pada kerugian yang signifikan.
Pertama-tama, kamu perlu memahami peraturan pengiriman barang impor yang telah ditetapkan oleh Kementerian Perdagangan. Setiap negara memiliki aturan yang berbeda terkait impor barang, tidak terkecuali Indonesia. Mengetahui persyaratan dan regulasi yang berlaku akan membantu kamu menghindari masalah atau hambatan yang mungkin timbul selama proses pengiriman.
Selain itu, penting juga untuk mempertimbangkan asuransi barang impor. Meskipun tidak wajib, membeli asuransi dapat memberikan perlindungan finansial jika terjadi kerusakan atau kehilangan barang selama pengiriman. Pastikan untuk memilih asuransi yang sesuai dengan nilai barang yang kamu impor agar mendapatkan perlindungan yang memadai.
Selanjutnya, kamu juga perlu memahami prosedur kepabeanan. Barang impor harus melewati proses pemeriksaan dan pembebasan bea masuk di pelabuhan atau bandara tujuan. Mengetahui persyaratan dan dokumen yang diperlukan serta prosedur yang harus diikuti akan membantu memastikan bahwa barangmu dapat dilepas dari kepabeanan tanpa hambatan yang berarti.
Dengan memahami dan mengikuti prosedur pengiriman barang ke Indonesia secara teliti, kamu dapat menghindari masalah yang tidak diinginkan dan memastikan bahwa barangmu tiba dengan aman dan tepat waktu. Jadi, jangan lewatkan langkah-langkah ini agar pengiriman barang impormu berjalan dengan lancar dan sukses.
Baca Juga: Jenis Barang yang Dilarang dalam Ekspor dan Impor
4 Cara Melakukan Impor dari China
1. Impor Melalui Marketplace
Cara pertama yang dapat dilakukan untuk melakukan impor dari China adalah melalui marketplace. Kehadiran marketplace jelas memangkas jarak antara penjual dan pembeli ketika melakukan transaksi. Tidak hanya jarak antarkota, antarprovinsi, serta jarak-jarak transaksi lokal lainnya yang dipermudah, tetapi juga mempermudah transaksi internasional atau antarnegara.
Akan tetapi, berbelanja secara daring seperti ini rentan akan resiko. Seperti produk yang tidak sesuai dengan gambar, barang cacat dan lengkap, ukuran yang tidak sesuai dan lain-lain. Apalagi ketika kita tidak memiliki tim dalam jumlah besar untuk melakukan quality control, akan banyak waktu terbuang untuk mengkurasi barang-barang tersebut.
2. Impor Melalui Jalur Pelabuhan
Proses impor jalur pelabuhan dimulai dengan menjalin kerjasama dengan supplier di China. Kamu akan melakukan negosiasi harga, jumlah barang yang akan diimpor, serta persyaratan lainnya. Setelah kesepakatan tercapai, supplier akan mengirim barang-barang tersebut melalui jalur laut ke pelabuhan yang telah ditentukan di Indonesia.
Selanjutnya, ketika barang tiba di pelabuhan tujuan di Indonesia, proses kepabeanan akan dilakukan. Barang-barang yang diimpor akan diperiksa dan dilakukan proses pemeriksaan dokumen serta pembayaran bea masuk. Setelah proses kepabeanan selesai dan bea masuk dibayarkan, barang-barang tersebut dapat dilepaskan dan siap untuk diambil atau dikirim ke tempat tujuan akhir.
Metode impor jalur pelabuhan ini umumnya membutuhkan waktu yang lebih lama dibandingkan dengan metode pengiriman udara, karena pengiriman melalui jalur laut membutuhkan waktu yang lebih lama. Namun, metode ini sering dipilih oleh para importir karena biaya pengiriman yang lebih rendah dibandingkan dengan pengiriman udara.
3. Impor Melalui Air Freight
Metode ini mirip dengan pengiriman melalui jalur pelabuhan karena melibatkan pertemuan langsung dengan penjual dan negosiasi lainnya. Namun, perbedaannya terletak pada jumlah barang yang dapat diimpor yang cenderung lebih sedikit, tetapi memiliki keunggulan dalam kecepatan pengiriman. Proses ini biasanya lebih efisien dan dapat mempercepat waktu pengiriman barang impor.
4. Impor Melalui Perusahaan Procurement (Pengadaan) Profesional
Cara keempat dan paling untuk melakukan impor dari China adalah melalui perusahaan penyedia jasa impor. Salah satu keuntungan dari menggunakan perusahaan penyedia jasa impor adalah adanya tim ahli yang siap membantu kamu dalam segala aspek impor dari China. Mereka tidak hanya membantu mendatangkan barang dagangan yang kamu inginkan, tetapi juga memberikan layanan quality control untuk memastikan bahwa barang yang kamu impor memiliki kualitas yang sesuai dengan harapan. Dengan begitu, kamu tidak perlu lagi membuang waktu dan energi untuk melakukan kurasi produk secara mandiri.
Selain itu, perusahaan penyedia jasa impor juga dapat membantu kamu dalam proses bea cukai dan mengurus semua dokumen yang terkait dengan impor. Dengan bantuan mereka, kamu dapat menghindari risiko penipuan dan memastikan bahwa semua persyaratan dan regulasi terpenuhi dengan tepat. Kerjasama dengan penyedia jasa impor juga memberikan kepastian dan kepercayaan dalam melakukan transaksi impor, sehingga kamu dapat fokus pada pengembangan bisnis dan memperluas jangkauan pasar kamu.
Dengan memanfaatkan layanan perusahaan penyedia jasa impor, kamu dapat memperoleh keuntungan yang signifikan dalam proses impor dari China. Tim ahli yang profesional dan berpengalaman akan membantu memastikan bahwa impor barang dagangan kamu berjalan lancar dan efisien, sehingga kamu dapat memperluas bisnis kamu dengan lebih mudah dan sukses.
Estimasi Pengiriman dari China ke Indonesia
1. Berapa Lama Estimasi Pengiriman dari China ke Indonesia Melalui Pengiriman Jalur Laut?
Pilihan pertama yang dapat kamu pertimbangkan adalah pengiriman melalui jalur laut. Metode ini sangat ideal untuk mengirim barang dalam jumlah besar karena biaya pengiriman yang lebih ekonomis. Salah satu alasan utamanya adalah bahwa biaya pengiriman dihitung berdasarkan volume barang, biasanya dalam satuan kubik meter (CBM).
Estimasi pengiriman dari China ke Indonesia melalui jalur laut bervariasi tergantung pada jenis pengiriman yang kamu pilih. Pengiriman dapat dilakukan secara langsung (direct) atau melalui perhentian (transit). Untuk pengiriman langsung, estimasi waktu pengiriman adalah sekitar 3-4 minggu, sedangkan untuk pengiriman melalui perhentian membutuhkan waktu sekitar 5-7 minggu.
2. Berapa Lama Estimasi Pengiriman dari China ke Indonesia Melalui Pengiriman Jalur Udara?
Pilihan lain yang bisa kamu pertimbangkan adalah menggunakan jalur udara untuk pengiriman barang dari China. Metode ini menawarkan kecepatan pengiriman yang lebih tinggi dibandingkan dengan pengiriman melalui jalur laut.
Meskipun estimasi waktu pengiriman masih dapat bervariasi, namun menggunakan jalur udara biasanya memakan waktu lebih singkat dibandingkan metode pengiriman lainnya. Secara umum, estimasi waktu pengiriman dari China ke tujuan akhir di Indonesia berkisar antara 8 hingga 20 hari.
Hal-hal yang Perlu Diperhatikan untuk Mengetahui Berapa Lama Estimasi Pengiriman dari China ke Indonesia
Setelah mengetahui estimasi pengiriman dari China ke Indonesia via jalur udara dan jalur laut. Sekarang kamu perlu mengetahui faktor apa saja yang memengaruhi estimasi pengiriman dari China ke Indonesia.
1. Jenis Pengiriman
Dalam pengiriman barang, terdapat dua jenis tipe pengiriman yang dapat dipilih, yaitu FCL (Full Container Load) dan LCL (Less Than Container Load). Jika kamu memiliki barang yang cukup untuk mengisi satu kontainer penuh, pengiriman menggunakan FCL akan menjadi pilihan yang lebih cepat karena tidak perlu menunggu barang dari pihak lain. Namun, jika jumlah barang tidak mencukupi untuk mengisi satu kontainer, maka pengiriman LCL menjadi alternatif yang lebih terjangkau karena biaya pengiriman dapat dibagi dengan pengirim lain.
Namun, pengiriman LCL biasanya memakan waktu lebih lama karena harus mempertimbangkan banyak barang dengan tujuan yang berbeda dan kadang-kadang harus menunggu hingga kuota pengiriman terpenuhi.
2. Faktor-faktor Lain yang Memengaruhi Estimasi Pengiriman dari China ke Indonesia
Tentunya, kita ingin sekali pesanan kita sampai ke rumah. Namun, perlu diingat bahwa estimasi tersebut dapat dipengaruhi oleh berbagai faktor seperti jarak antara kedua negara, waktu yang dibutuhkan untuk proses penanganan di bandara, serta kondisi cuaca atau situasi khusus yang mungkin terjadi. Penting untuk berkomunikasi dengan penyedia jasa pengiriman atau pihak terkait untuk mendapatkan estimasi waktu pengiriman yang lebih akurat dan terkini sesuai dengan kebutuhan kamu.
Selain itu, biasanya perusahaan dan pabrik di China memiliki jadwal penutupan pada hari-hari tertentu, dan pada saat-saat seperti itu, supplier dapat mengalami penurunan respons dan pengiriman barang bisa mengalami keterlambatan. Oleh karena itu, disarankan untuk merencanakan dengan baik jauh sebelum hari libur tersebut. Dengan mempersiapkan stok barang sebelum hari-hari besar seperti Natal dan Tahun Baru Imlek (Chinese New Year).
Baca Juga: Ini Langkah Mudah Bisnis Impor China ala AsiaCommerce
Itulah artikel mengenai berapa lama pengiriman dari China ke Indonesia. Tentunya waktu yang diperlukan bisa jadi lebih lama sebab banyak hal-hal lainnya yang perlu kita urusi ketika melakukan pengiriman barang. Tapi kamu tidak perlu khawatir, AsiaCommerce sudah terbiasa untuk mengatasi berbagai permasalahan dokumen yang terlalu ribet untuk kamu urus sendiri. Di AsiaCommerce, kami memiliki beberapa pelayanan yang bisa membantu masalah impor kamu. Dari mulai pengurusan bea cukai, pengurusan logistik, hingga pengurusan dokumen-dokumen tambahan lainnya. Klik di sini atau banner di bawah ini agar kamu bisa segera mendapatkan kemudahan dalam melakukan impor!
