Memasuki tahun 2024, peluang ekspor UMKM semakin terbuka lebar. Dinamika pasar global yang terus berkembang memberikan panggung bagi UMKM untuk meraih pelanggan di berbagai belahan dunia.
Bagi para pelaku bagi Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah, memahami cara efektif untuk mengoptimalkan potensi ekspor menjadi kunci kesuksesan dalam menghadapi tantangan global.
Dalam artikel ini, kita akan membahas dengan mendalam tentang peluang ekspor yang dapat dimanfaatkan oleh UMKM serta strategi efektif untuk menjalankan kegiatan ekspor di tahun 2024.
Kriteria UMKM
UMKM, atau Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah, adalah bentuk usaha produktif yang dimiliki oleh perorangan atau badan usaha. Kriteria Peraturan Pemerintah No. 7 Tahun 2021 tentang Kemudahan, Perlindungan, dan Pemberdayaan Koperasi dan Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (PP UMKM) pasal 35 hingga pasal 36. Undang-undang tersebut membedakan UMKM berdasarkan jenisnya, yakni usaha mikro, usaha kecil, dan usaha menengah.
Jika kamu telah membentuk UMKM, kriteria pengelompokkannya dapat dilakukan berdasarkan hasil penjualan tahunan. Sebagai contoh, Usaha Mikro memiliki hasil penjualan tahunan maksimal Rp2 miliar. Sementara itu, Usaha Kecil mencakup rentang hasil penjualan lebih dari Rp2 miliar hingga maksimal Rp15 miliar. Sedangkan, Usaha Menengah melibatkan hasil penjualan tahunan lebih dari Rp15 miliar dengan batas maksimal hingga Rp50 miliar. Pemahaman yang baik tentang kriteria UMKM ini akan membantu kamu dalam mengeksploitasi peluang ekspor dengan lebih efektif.
| Baca juga: Peluang Ekspor Furniture ke Luar Negeri
Peluang Ekspor UMKM Indonesia
Ekspor UMKM di Indonesia sangat gencar dilakukan sepanjang 2021-2023. Mengingat UMKM merupakan tulang punggung ekonomi negara ini, maka hal ini sangat wajar dilakukan. Oleh karena itu, kamu perlu memanfaatkan masifnya ekspor yang dilakukan Indonesia. Berikut ini beberapa catatan tentang peluang ekspor UMKM yang diselenggarakan di Indonesia.
1. Kontribusi UMKM Masih Rendah
Meskipun jumlah eksportir UMKM mencapai 77,28%, kontribusi mereka terhadap nilai ekspor masih terbilang rendah, hanya sekitar 4,09%. Di sisi lain, eksportir skala besar, yang hanya sejumlah 22,72%, mampu menyumbang hingga 95,9% dari total nilai ekspor. Oleh karena itu, sebagai pelaku UMKM, kamu perlu memahami bahwa peluang ekspor sangat besar, terutama dengan pertumbuhan nilai ekspor Indonesia yang mencapai US$291,98 miliar pada tahun 2022, naik 26,07% dari tahun sebelumnya.
2. Dukungan Pemerintah untuk Ekspor UMKM
Sejak tahun 2021 hingga September 2023, program PKE UKM melalui dukungan APBN telah memberikan bantuan sebesar Rp 924 miliar kepada lebih dari 120 pelaku UMKM. Program ini diharapkan dapat membantu mengatasi kendala permodalan yang sering menjadi hambatan utama bagi UMKM. Dengan dukungan ini, di tahun 2024 diantisipasi program tersebut akan terus memberikan manfaat maksimal bagi pelaku UMKM yang berorientasi untuk melakukan ekspor.
3. Manfaat Ekspor UMKM
a. Bisnis Semakin Berkembang
Dengan memulai ekspor, bisnis UMKM dapat mengalami pertumbuhan yang pesat. Pelaku UMKM yang berani berinovasi dalam produknya untuk pasar internasional memiliki peluang naik kelas yang lebih cepat.
b. Meningkatkan Daya Saing Bisnis
Ekspor tidak hanya meningkatkan daya saing bisnis secara lokal tetapi juga secara global. Peningkatan standar hidup para pelaku UMKM menjadi dampak positif dari peningkatan daya saing bisnis mereka.
c. Meningkatkan Kapasitas Produksi
Melalui kegiatan ekspor, UMKM akan mengalami peningkatan kapasitas produksi. Hal ini memberikan dampak positif terhadap efisiensi bisnis secara keseluruhan.
d. Meningkatkan Penjualan
Dengan akses pasar yang lebih besar, penjualan produk UMKM akan meningkat secara signifikan, membuka potensi keuntungan yang lebih besar.
e. Meningkatkan Pendapatan Ekonomi Negara
Keuntungan bukan hanya dirasakan oleh pelaku bisnis UMKM, tetapi juga oleh ekonomi negara secara keseluruhan. Peningkatan ekspor UMKM akan memberikan kontribusi positif terhadap pendapatan ekonomi nasional.
Peluang ekspor UMKM tidak hanya memberikan keuntungan finansial bagi pelaku bisnis, tetapi juga mendukung pertumbuhan ekonomi secara menyeluruh. Dengan memahami dan memanfaatkan peluang ini, UMKM dapat menjadi pemain kunci dalam pasar global.
| Baca juga: Produk UMKM yang Sukses Diekspor ke Mancanegara
Tips Ekspor Produk UMKM
Untuk melancarkan segala proses ekspor umkm milikmu, kamu perlu untuk mengetahui tips-tips ekspor di bawah ini.
1. Pahami Standar dan Regulasi Ekspor
Sebagai pelaku UMKM yang ingin sukses dalam ekspor, penting untuk memahami dan menerapkan standar, persyaratan regulasi teknis, dan prosedur penilaian kesesuaian di negara tujuan. Ini akan memastikan produkmu memenuhi standar internasional dan siap bersaing di pasar global.
2. Kuasai Administrasi dan Legalitas Ekspor
Sebelum memulai ekspor umkm, pastikan kamu menguasai hal-hal dasar terkait syarat ekspor, termasuk administrasi dan legalitas sebagai eksportir. Memahami proses administratif dan hukum ekspor akan membantumu menghindari masalah yang dapat muncul selama proses ekspor.
3. Pilih Produk Potensial dan Pahami Standardisasi
Pilihlah produk UMKM yang memiliki potensi tinggi untuk diminati di negara tujuan. Lakukan riset pasar untuk memahami preferensi dan kebutuhan konsumen di pasar tersebut. Selain itu, penting untuk mengetahui standardisasi dan sertifikasi yang dipersyaratkan oleh negara tujuan agar produkmu dapat diterima dengan baik.
4. Bangun Citra Merek (Brand Building)
Salah satu aspek kunci dalam ekspor produk UMKM adalah membangun citra merek yang kuat. Lakukan brand building untuk produkmu agar dikenal di pasar internasional. Fokus pada kualitas produk, desain kemasan yang menarik, dan strategi pemasaran yang efektif untuk meningkatkan daya tarik produk di mata konsumen luar negeri.
Dengan menerapkan tips ini, kamu dapat meningkatkan peluang sukses ekspor produk UMKM-mu. Memahami persyaratan ekspor dan membangun citra merek yang baik akan membantu produkmu bersaing secara global.
| Baca juga: Merek Makanan Asal Indonesia yang Diekspor ke Luar Negeri
Permasalahan Umum Ketika Ekspor Produk UMKM
1. Navigasi Regulasi dan Birokrasi
Kamu mungkin menghadapi kendala dalam memahami dan mematuhi regulasi ekspor yang berbeda di setiap negara tujuan. Birokrasi yang kompleks bisa menjadi hambatan, dan memahami prosedur administratif dengan baik dapat membantumu mengatasi masalah ini.
2. Kualitas Produk dan Standarisasi Internasional
Perhatian terhadap kualitas produk dan standarisasi internasional adalah permasalahan umum yang dihadapi oleh UMKM. Menguasai standar-standar kualitas internasional dan mendapatkan sertifikasi yang sesuai menjadi langkah krusial untuk memenangkan kepercayaan konsumen di pasar global.
3. Biaya Logistik dan Pengiriman
Biaya logistik dan pengiriman dapat menjadi tantangan signifikan, terutama bagi UMKM dengan skala produksi yang lebih kecil. Merancang strategi pengiriman yang efisien dan menjalin kemitraan dengan penyedia logistik dapat membantu mengoptimalkan biaya dan waktu pengiriman.
4. Persaingan Global yang Ketat
Persaingan global yang ketat seringkali membuat UMKM kesulitan untuk menonjol di pasar internasional. Penting untuk memiliki strategi pemasaran yang kuat dan membedakan produk agar dapat bersaing dengan produk serupa dari seluruh dunia.
5. Keterbatasan Sumber Daya dan Keuangan
Keterbatasan sumber daya dan keuangan sering menjadi hambatan. Untuk mengatasi hal ini, UMKM perlu merancang rencana bisnis yang matang, mencari dukungan keuangan yang tersedia, dan mungkin menjalin kemitraan untuk bersama-sama mengatasi keterbatasan tersebut.
Dengan memahami permasalahan umum ini, kamu dapat merancang strategi yang lebih efektif untuk mengatasi tantangan dalam ekspor produk UMKM.
Cara Mudah Mengatasi Masalah yang Timbul Ketika Melakukan Ekspor UMKM
Tenang saja, kekhawatiranmu akan permasalahan yang muncul ketika melakukan ekspor produk UMKM-mu bisa diatasi dengan sangat mudah. Caranya adalah dengan menggunakan jasa perusahaan ekspor-impor yang sudah berpengalaman dan memiliki market luar negeri yang luas. Sehingga, segala proses ekspormu berjalan mulus tanpa hambatan.
Semua hal itu bisa kamu dapatkan di AsiaCommerce. Dengan layanan eskpor yang sangat komprehensif, AsiaCommerce akan mengurus segala proses ekspor umkm milikmu. Kamu tidak perlu khawatir tentang berbagai hal administratif, karena AsiaCommerce yang akan mempersiapkan segala dokumen yang dibutuhkan.
Selain itu, kamu juga tidak perlu lagi bingung mencari buyer di luar negeri. Dengan jaringan yang luas, AsiaCommerce bisa dengan mudah menemukan pembeli potensial untuk produk-produkmu. Dan juga, kamu tidak perlu lagi takut produkmu tidak sampai ke tempat tujan. Sebab, AsiaCommerce sendiri lah yang akan memastikan proses pengiriman dari Indonesia ke negara tujuanmu terselesaikan dengan maksimal.
Jadi, tidak perlu ragu lagi, segera hubungi AsiaCommerce melalui tautan berikut atau banner di bawah ini dan buat proses ekspormu lebih mudah, murah, dan terpercaya!
